tapi
bukan berarti penryataan ini membuat kita mengurangi kinerja kita dalam
berkarya, karena yang terpenting menuli9slah dengan bersungguh-sungguh
sehingga menghasilkan karya yang baik dan bernilai walaupun karya
tersebut hanya berjumlah beberapa halaman saja. ingat ya, nilai itu
tidak hanya berupa materi, tapi berupa penghargaan, kepuasan, dan
bermanfaat bagi orang lain.
seperti
yang telah dikatakan sebelumnya bahwa menulis haruslah dengan
bersungguh-sungguh dan fokus. jangan asal tulis yang penting beres, atau
asal jadi tanpa memikirkan isinya.
kebanyakan
penulis [pemula yang benar-benar pemula, seringkali mengalami kesulitan
dalam struktur penulisan. kadang ada beberapa kata yang kurang tepat,
kalimat-kalimat yang kurang berkesinambungan dengan kalimat sebelumnya,
atau antar paragraf yang jika dibaca terasa rancu. ini bukanlah suatu
masalah yang besar, melainkan suatu yang wajar. namanya juga sedang
belajar, ya kan? yang salah itu, penulis pemulka yang ingin menjadi
penulis namun tidak pernah menulis dan tidak pernah berani
mempublikasikan tulisannya. gimana mau jadi penulisnya, iya toh?
nah,
jadi bagi teman-teman yang ingin menjadi penulis, teruslah menulis!
teruslah belajar untuk memperbaiki tulisan sambil menulis. jangan lupa
juga untuk sering membaca buku-buku sebagai bahan referensi tulisan
kita.
setiap penulis pasti
memiliki hambatan. bukan hanya pada penulis pemula saja, penulis besar
pun terkadang mendapatkan hambatan dalam menulis. yang terpenting
bukanlah seberapa besar hambatan itu, tapi bagaimana usaha kita untuk
menghadapi hambatan itu dan membuat kita tetap menulis. hambatan yang
sering terjadi saat menulis adalah :
- sulit menemukan ide.
- kesulitan menuangkan ide
- mood yang buruk
- gangguan eksternal semisal pekerjaan mendesak atau yang menumpuk yang membuat kita tidak bisa menulis pada saat itu
- tidak percaya diri pada tulisan kita
- malu untuk mempublikasikan pada teman atau mengirimnya pada penerbit.
- terlalu berpikir material. maksudnya ketika kita hanya menulis untuk uang, ide biasanya tidak mengalir seperti air. malah membuat kita buntu. kebanyakan setiap kita menulis satu kata yang ada di otak hanya berapa banyak uang yang bisa kita dapat saat menulis. dan tanpa disadari alasan karena uang menjadi salah satu penghambat ide untuk keluar.
berikut beberapa kiat menulis :
1. tulis apa yang ingin kita tulis.
2. hilangkan alasan apapun untuk tidak menulis.
3. publikasikan apa yang tidak penting menjadi luar biasa.
kuatkan alasan untuk menulis.
4. disiplinkan diri untuk tetap menulis.
6. atur waktu menulis anda.
7.
jika mengalami kesulitan dalam mencari ide, cobalah Anda buat sebuah
peta pikiran mengenai karya yang ingin anda tulis. misalnya anda ingin
menulis tentang fashion, maka tulislah apa yang sekiranya berhubungan
dengan fashion.
8. buatlah kerangka karangan untuk membuat ide-ide anda tersusun rapi dan membuat cerita yang anda buat lebih mengalir
"Jadi,
jika Anda seorang penulis atau orang yang ingin menjadi penulis, yang
harus Anda lakukan hanya menulis. karena 3 teori menulis itu adalah
pertama adalah menulis, kedua juga menulis, dan terakhir adalah
menulis." --Oom Somara Deuci (ketua FLP Majalengka)
selamat berusaha untuk tetap menulis ya kawan!!
No comments:
Post a Comment