Budgeting Bulan April Bulan Ramadhan Anti Boncos akhir bulan

Di bulan ramadhan biasanya pengeluaran meningkat dari bulan biasanya. Apalagi sekarang banyak harga-harga yang naik. Mulai dari minyak, gula, telur, dan juga daging ayam. Bagaimana ya, mengatur pengeluaran di bulan ramadhan agar tetap hemat dan engga boncos di akhir bulan?

Mrmang engga bisa dipungkiri, ketika ramadhan pengeluaran deras banget seperti kran yang diputernya full. Pengen ini, beli itu, gorengan ini, bubur itu, dan kadang semuanya malah mubadzir. gorengan sama es teh manis aja ternyata sudah bikin perut kenyang. Apa kabar bubur sumsum, kebab, ciken, pangsit, dimsum, roti, cilok dan seabreg kepengenan lainnya? Kebanyakan mubadzir. Dimakan abis teraweh kadang masih lebihan ampe buat sahur. Eh udah sahur malah keliatannya engga enak dan gak dimakan juga. Semenjak jadi IRT dan tinggal pisah dari ortu sedih akutuh sama kondisi mubadzir kayak gini. Eman uang.

Ada engga sih solusi untuk biar tetap hemat selama bulan ramadhan? Ada. Tapi motivasi untuk hemat dari diri sendiri harus lebih kuat. Bagusnya sih sudah punya planning buat masak apa, jajan apa, dan monthly budgetingnya mesti kuat.

Berikut ini saran dari saya agar bisa tetap hemat di bulan ramadhan dan bikin engga boncos di akhir bulan :

1. Punya planning keuangan. Buatlah monthly budget kebutuhan per bulan sebelum akhirnya kamu nerima uang gajian. 

2. Buatlah menu makanan per minggu sebelum akhirnya belanja mingguan untuk sayur dan lauk pauknya agar tidak bingung saat belanja dan tidak mubadzir juga.

3. Sediakan dana dan lain-lain untuk biaya tak terduga. Misalnya kondangan, sakit, atau patungan dsb.

4. Jangan banyak jajan ya. Lebih baik terjadwal saja kapan boleh jajan.

Yuk semangat untuk tetap disiplin berhemat agar akhir bulan tidak noncos di bulan ramadhan.